Oase Kehidupan Adalah Cinta
Gadis itu yang menjalani
kehidupan bagaikan berjalan dalam bentangan gurun pasir yang kering dan
gersang, angin yang kencang seakan ingin menggoyahkan segala mimpi-mimpi dan
tujuan hidupnya, ia tak mau kalah tapi dalam memperjuangkan segala
mimpi-mimpinya di gurun pasir maka ia butuh oase yang akan senantiasa menjadi
sumber semangatnya. Ia sadar bahwa hal ini akan meruntuhkan semua mimpi yang dia
genggam ketika fokusnya hanyalah ingin menemukan oase. Dibalik kekuatan batinnya
yang sangat ingin memperjuangkan mimpinya, gadis ini ternyata juga rapuh ketika belum menemukan oase dalam perjalanan panjangnya. Pernah suatu
ketika ia menemukan oasenya, ia berlari dengan senyum yang manisnya tiada tara,
berlari jatuh dan bangkit lagi, gadis itu berlari hingga di suatu titik ia
berpikir bahwa ia tak akan mendapatkannya sebagai oasenya, ya ternyata yang
dilihatnya sebagai oase itu hanyalah fatamorgana belaka. Sempat ia kalut
terhadap perasaanya yang membuat ia sedih dan air matanya pun tumpah, ia jatuh
terduduk dalam bentangan pasir panas yang seakan tak mau ia melanjutkan
perjalanannya, di saat itu ia tak tau harus kemana dan berbuat apa namun dalam hati
kecilnya ada rasa percaya yang begitu besar akan menemukan oasenya sebagai
tujuannya tanpa melepas mimpi dalam genggamannya. Gadis itu mencoba kembali
berdiri dengan sekuat tenaga untuk melanjutkan perjalanannya tapi ternyata ia
lemah, gadis itu jatuh dan menangis lagi seakan tak percaya bahwa selama ini ia
berlari hanya untuk sebuah fatamorgana, ia menangis sendiri dalam sepi dan
gersangya padang pasir.
Komentar
Posting Komentar