Indahnya Rintangan jika Mampu Mengetahui Hikmahnya.

            Semester 2 menjadi semester penuh perjuangan dan tangisan. Bagaimana tidak  di semester ini sungguh banyak dihadapkan oleh banyak ujian yang semakin menantang baik ujian hidup maupun ketidakberuntungan di dalam akademik , sempat ragu memang saat meyakinkan diri sendiri bahwa aku bisa menghadapinya. Bahwa hidup tak kan pernah membiarkan diriku tak menghadapi ombak. Tapi kembali lagi pada diri sendiri lhaa kan Allah gak mungkin ngasih hambanya cobaan melampaui kemampuan hambanya . berpegang pada hal tersebut yaa segala usaha untuk menghadapi masalah tersebut yaa ku cobaa semua meskipun kalau di pikir secara rasional tidak menyelesaikan tapi percaya aja dehh sepenuhnya sama Allah seenggaknya kita usaha buat nyelesain. The power of believing itu self motivation yang ampuh banget buat boosting semangat dan kepercayaan diri buat ngadepin hal apapun yang terasa berat. Memang bahwa hal yang belum dijalani dan didahului oleh rasa takut yang ter angan-angan akan semakin berat rasanya.  Tapi dari hal  tersebut aku juga bisa belajar mengendalikan emosi dan membalikknya jadi kekuatan diri. Jadi guys, saat kamu tertimpa masalah its okay kamu mengeluh kamu nangis sampe kamu lega setelah itu pliss jangan berlarut- larut dan segera bangkit buat mikirin jalan keluar masalahmu. Dan lagi harus selalu diingat bahwa sesuatu tidak melulu sesuai dengan apa yang kamu rencanakan jadi dalam merencanakan sesuatu kamu juga perlu yang namanya plan B guys.

Liburan semester 2 ini juga jadi moment buat aku refleksi diri terhadap segala masalah yang kuhadapi, as always caranya dengan merenung wkwkkwk. Dan ternyata masalah - masalah yang ku hadapi kalau direnungkan secara mendalam ternyata banyak hikmah yang bisa diambil dan rasanya saat itu juga pingin nangis betapa Allah merencanakan semua dengan indah. Menjadikan masalah- masalah yang sudah ku hadapi jadi pelajaran hidup yang penting banget, menjadikan ku pribadi yang lebih dewasa menghadapi masalah dan gak melulu bergantung pada orang tua. aku tahu bahwa nanti akan ada banyak rintangan yang menghadang, tapi dari berbagai pengalaman yang sudah terlintasi menjadikanku semakin berani menghadapi.